
Gejala Sihir Lesu
1. Suka menyendiri.
2. Menutup diri sepenuhnya.
3. Diam terus.
4. Tidak suka berbagai pertemuan.
5. Pikiran melantur.
6. Selalu pusing.
7. Selalu santai, lelet dan lesu.
Bagaimana Terjadi Sihir Lesu ?
Tukang sihir mengutus jin kepada orang yang ingin disihir dan diperintahkan agar tinggal diotaknya serta membuatnya mengisolir dan menutup diri. Kemudian jin melakukan tugasnya sedapat mungkin sehingga muncullah gejala-gejalanya pada orang yang tersihir sesuai kuat atau lemahnya jin yang ditugasi melakukan sihir.
Pengobatan Sihir Lesu
1. Bacakanlah ruqyah terdahulu kepadanya.
2. Jika kesurupan, ajaklah bicara jin yang ada di dalam jasadnya, perintahkan atau laranglah sebagaimana telah dijelaskan pada sihir-sihir sebelumnya.
3. Jika tidak kesurupan, rekamkan beberapa surat berikut di dalam kaset atau CD : Al-Fatihah, Al-Baqarah, Ali-Imran, Yasin, Ash-Shaffat, Ad-Dukhan, Adz-Dzariat, Al-Hasyr, Al-Ma'arij, Al-Ghasyiah, Az-Zalzalah, Al-Qari'ah, Al-Ikhlash, Al-Falaq dan An-Naas.
(kemudian perintahkan untuk mendengarkan rekaman tersebut pagi, sore dan menjelang tidur).
4. Di akhir masa pengobatan insya Allah akan sembuh.
5. Penderita harus menjauhi pil-pil penenang.
6. Jika penderita merasa sakit di lambung, bacakanlah ayat-ayat ruqyah di air dan perintahkan untuk meminumnya selama masa tersebut.
7. Jika penderita selalu merasa pusing, bacakanlah ayat-ayat ruqyah di air dan perintahkan kepadanya agar mandi dari air tersebut, setiap 3 hari sekali selama masa tersebut dengan syarat tidak menambah air dan tidak memanaskannya. Mandinya pun di tempat yang bersih.
Sumber : Buku Sihir dan Cara Pengobatannya Secara Islami halaman 112-113.

Ia memiliki nama lengkap Nugroho Agung Wibowo dan lebih terkenal dengan panggilan Agung Mossdef. Ia lahir di Sragen pada tanggal 17 Agustus 1978 silam. Pria lulusan SMU Muhammadiyah 2 Gemolong pada tahun 1997 mulai merintis Mossdef System sejak tahun 31 Mei 2006 dengan nama Singa Tauhid di Yogyakarta, kemudian pada tanggal 10 Januari 2007 ia merubah nama dari Singa Tauhid menjadi Petarung Tauhid, dan pada tanggal 20 November 2007 ia merubah nama lagi menjadi Moslem Military Martial Art atau disingkat dengan M3A, dan akhirnya tempat pada tanggal 20 Desember 2008 ia menetapkan dan mendeklarasikan dengan nama Moslem Self-Defence System atau disingkat dengan Mossdef System dan lebih dikenal dengan Moslem Street Fighting.
0 komentar:
Posting Komentar